Sunday, February 14, 2010

SAATnya Gabungkan Kekuatan !!!

LOMBA ANTAR CABANG DAN RANTING PEMUDA MUHAMMADIYAH DAN NASYIATUL AISYIYAH SE-KOTA YOGYAKARTA

A. PENDAHULUAN
Muktamar Muhammadiyah merupakan momentum penting bagi konsolidasi gerakan Muhammadiyah. Sebagai organisasi otonom, Pemuda Muhammadiyah dan Nasyiatul Aisyiyah mempunyai kewajiban dan tanggung jawab moral untuk mengawal Muhammadiyah agar tetap berjalan sesuai dengan semangat ruh Muhammadiyah 100 tahun yang lalu. Tentu pengawalan ini harus dengan semangat muda yang tidak konservatif. Artinya keterlibatan Pemuda Muhammadiyah dan Nasyiatul Aisyiyah senantiasa bergerak secara dinamis dan progresif. Hal ini yang mendasari bagi Pimpinan Daerah Pemuda Muhammadiyah dan Pimpinan Daerah Nasyiatul Aisyiyah Untuk mengadakan LOMBA CABANG DAN RANTING SE- KOTA YOGYAKARTA. Dengan adanya lomba cabang dan ranting ini diharapkan adanya konsolidasi Gerakan Pemuda Muhammmadiyah dan Nasyiatul Aisyiyah untuk kesiapan menyambut Muktamar Muhammadiyah.

B. NAMA KEGIATAN
Lomba Antar Cabang dan Ranting Pemuda Muhammadiyah dan Nasyiatul Aisyiyah Se- Kota Yogyakarta.

C. TUJUAN KEGIATAN
1. Mempererat silaturahmi antar cabang dan ranting se Kota Yogyakarta.
2. Sebagai syiar untuk merapatkan barisan semua jajaran Pimpinan Pemuda
Muhammadiyah dan Nasyiatul Aisyiyah se-Kota Yogyakarta.
3. Menambah kualitas wawasan, pengetahuan, dan ketrampilan bagi kader
muda untuk lebih berperan aktif di masyarakat.

D. KEGIATAN LOMBA
A. Administrasi Cabang dan Ranting PM-NA
1. Waktu : 1-30 April 2010
2. Tempat : Cabang dan Ranting Masing-masing

B. Debat Kader
1. Waktu : 4 April 2010
2. Tempat : Masjid Gedhe Kauman

C. Pembuatan Blog
1. Waktu : 15 April 2010

D. Penulisan Essay
1. Waktu : a. Penyerahan naskah : 20 April 2010
b. Penilaian : 21 April 2010
2. Tempat : Dikumpulkan di Kotak Lomba Pengumpulan Naskah yang
telah disediakan di kantor PDM Kota Yogyakarta.

E. Inovasi Produk
1. Waktu : 4 April 2010
2. Tempat : TK ABA Kauman

F. Paduan Suara
1. Waktu : 25 April 2010
2. Tempat : Aula PDM Kota Yoyakarta

G. Olahraga Tradisional
1. Waktu : 11-18 April 2010
2. Tempat : Lapangan SMK Muhammadiyah 3 Yogyakarta

H. Lomba Ketangkasan Kokam
1. Waktu : 18 April 2010
2. Tempat : SMA Muhammadiyah 2 Yogyakarta

PETUNJUK PELAKSANAAN LOMBA
Dapat dilihat dalam edaran Pemberitahuan resmi Ke PcPM dan PCNA Se-kota Yogyakarta atau hubungi CP PAnitia 081931728721 atau 085868213704

Selanjutnya...

Menegakkan Syariat Islam Seutuhnya

Jum'at 12 Februari 2010, jam 19.30 Pemuda Muhammadiyah dan Nasyiatul Aisyiyah se-kota Yogyakarta kembali bersama mengadakan kajian Padi Melati yang pada kesempatan ini didampingi oleh Ustadz Meta Maulana yang juga merupakan kader Pemuda Muhammadiyah Wirobrajan.
Dalam kesempatan ini, Ustadz Meta memberikan sebuah paparan singkat kepada para jama'ah yang hadir untuk lebih mengenal islam secara Global, dalam artian menyeluruh.
Manusia yang merupakan khalifah di bumi mendapatkan tugas istimewa dari Allah untuk memimpin dan melestarikannya. Tugas itu diberikan dalam rangka untuk kebahagiaan ummat manusia itu sendiri di dunia dan akhirat. Kebahagiaan itu bisa berupa bahagia harta, bahagia batin, keluarga, dsb. Sementara kebahagiaan itu bersumber pada kebahagiaan yang hakiki yaitu ketika mendapatkan Ridlo dari Allah Subhanahu wa ta'ala. Dan Ridlo dari Allah SWT didapatkan ketika manusia melaksanakan aturan aturan dalam Dinul Islam.
Dalam paparannya, Dinul Islam merupakan sistem yang utuh yang tidak dapat dipisah pisahkan antara satu dengan yang lainnya. Denbgan kata lain kesemuanya terkait satu sama lain. Dalam firman Allah, dipaparkan oleh beliau bahwa ada perintah bagi kita untuk masuk islam secara kaffah ( menyeluruh ) dan jangan mengikkuti langkah langkah syetan. Dan sistem itulah yang biasa kita sebut sebagai Syariat Islam, sehingga penegakkan syariat Islam harus ditegakkan seluruhnya, tidak setengan setengah.
Syariat ISlam menurut pengertian bahasa, adalah jalan yang lurus, juga berarti sumber air yang mengalir. Sementara menurut istilah Syariat Islam berarti segala sesuatu apa apa yang ditentukan oleh Allah SWT kepada hamba hambaNya. Dan ketentuan Allah itu merupakan pemberian kehidupan secara jasmani dan ruhani. Kedua pengertian menurut bahasa dan istilah memiliki kesamaan arti yaitu memberi kehidupan. Bagaikan air maka syariat islam merupakan sumber kehidupan, kebahagiaan bagi manusia. Dengan syariat Islam maka akan tumbuh kecintaan/ keimanan yang akan terlihat dalam amal keseharian manusia.
Syariat Islam sebagai sumber kehidupan, terdiri dari iman, tauhid, akhlaq, aqidah, dan muamalah. Adapun tatanan syariat adalah untuk pribadi, keluarga, masyarakat, dan tata negara.
Demikianlah, paparan singkat dari UStadz Meta Maulana, harapannya bisa dikembangkan oleh masing masing individu Angkatan Muda Muhammaduyah untuk bisa menegakkan syariat secara menyeluruh, diawali dari pelaksanaan syariat dari diri pribadi masing masing.

Selanjutnya...

Wednesday, February 3, 2010

Kajian Pimpinan Season 5

Salam Nasyiah..........
Setelah 4 kali mengadakan kajian pimpinan, PDNA Kota Yogyakarta kembali menggelar kajian pimpinan yang ke -lima pada tanggal 29 Januari 2010 jam 17.00 di rumah saudari Masyitah binti Marwan, Kotagede. Bertepatan dengan rapat rutin Pimpinan, pada kesempatan ini Kajian diisi Oleh Bapak M Ali, dan mengangkat tema : Berguru pada Binatang.
Pada Kajian ini kembali kita diingatkan bahwa Allah SWT menciptakan segala sesuatu itu pasti ada hikmahnya. Meski Allah menciptakan manusia dengan keistimewaannya jika dibandingkan dengan binatang, tetapi dalam Al Qur'an telah diajurkan kepada manusia untuk bisa membaca ayat ayat kauliyah dan kauniyah. Salah satunya adalah dengan membaca/ memetik ilmu yang ada pada perilaku hidup binatang LEbah.
Dalam Al Qur'an binatang lebah dimuliakan dengan dijadikannya An Nahl sebagai nama salah satu surat dalam al Qur'an. Ada 4 hal yang bisa kita ambil ilmu dalam kehidupan lebah :
1. Bahwa tata kehidupan lebah telah memiliki pembagian tugas/ job description yang jelas. Disini Nasyiah juga dituntut untuk bisa melaksanakan pembagian peran dan tugas demi terwujudnya tujuan Nasyiatul Aisyiyah dibentuk.
2. Bahwa Lebah selalu mencari dan mendapatkan makanan/sesuatu dari sesuatu yang baik. Ia tidak akan pernah hinggap pada tempat yang kotor dan buruk untuk mencari makanan, tapi dia akan selalu mengambil makanan dari saripati bunga.
Rejeki yang halal dan Thoyyib hendaknya selalu menjadi prioritas utama bagi kehidupan keluarga, karena hal ini bisa saja menjadi permasalahan sampai pada kehidupan bernegara.Sebagai contoh nyata adalah pada pembuatan SIM bagi pengendara, sementara perolehan secara jujur begitu sulitnya, kini telah digampangkan dengan pembuatan SIM tanpa ujian tapi dengan harga yang lebih dan secara kolektif. Lalu bagaimana kita menyikapinya ? salah satunya dengan selalu bershodaqoh untuk membersihkan harta yang telah kita keluarkan/konsumsi ataupun harta yang masih tersimpan.
3. Bahwa Lebah selalu memberikan yang terbaik yang ia punya dan bermanfaat.
Seperti yang kita tahu, bahwa lebah menghasilkan madu yang sangat bermanfaat bagi kita, biasa kita konsumsi sebagai obat ataupun sumber protein bagi tubuh. Seperti halnya Nasyiah, seperti filosofi yang ada juga pada simbol padi, yang selalu dapat memberikan manfaat bagi masyarakat sekitar, untuk kebahagiaan dunia dan akhirat.
Demikian sedikit review kajian pimpinan season 5, semoga bermanfaat. Dan kita simak kembali kajian pimpinan PDNA Kota Yogyakarta pada bulan yang akan datang. Insya Allah.

Selanjutnya...
Template by : syaffa my-syaffa.blogspot.com