Thursday, December 31, 2009

Refleksi Tindakan untuk Sebuah Gerakan !!

Tahun 2010 merupakan tahun pengharapan baru dalam pergerakan Nasyiah kususnya, dan masyarakat pada umumnya. Semua manusia memiliki improvement dalam pencapaian cita citanya, dalam menemukan jati dirinya, memiliki harapan baru untuk dapat meraih peluang dan kesempatan dengan cara masing masing tentunya. Kesemuanya adalah keinginan yang bisa dikembangkan dan diwujudkan dengan adanya motivasi yang selalu di recharge. Pun demikian Nasyiah telah memiliki tujuan jangka pendek dan panjang demi terwujudnya remaja putri Islam yang selalu memegang asas kehidupan Islami dengan sebenar benarnya.
Seiring dengan perjalanan waktu, perjalanan perjuangan Muhammadiyah, kususnya Nasyiah tak bias lepas dari kondisi dan situasi negeri ini yang semakin tua semakin menjadi. Menjadi semakin menepi, semakin tergerus, semakin tak terkendali, oleh kemiskinan kebodohan, kesenjangan, semakin jauh dari cita cita kemerdekaan bangsa ini, semakin tidak berdaya untuk bangkit dan sejajar dengan bangsa bangsa lain. Sehingga Peran Nasyiah dan Muhammadiyah sebagai sebuah gerakan masyarakat masih sangat dibutuhkan untuk dapat membawa situasi negeri ini menjadi lebih baik, dengan cepat menjawab dan memberikan solusi permasalahan - permasalahan yang ada saat ini, dan bersiap untuk bias melihat dan menjawab tantangan yang menghadang di masa depan.
Sejenak mari kita lihat bersama mengenai perbedaan antara Negara maju dengan negara sedang berkembang ( kalo tidak mau dikatakan negara tebelakang ). Tidak semua negara maju memiliki usia peradaban yang lama, memiliki sumber daya alam yang kaya, wilayah negara yang luas, tetapi mereka meliki prinsip hidup yang kuat dan selalu mewujudkan prinsip tersebut dalam sebuah tindakan. Diataranya mereka selalu menjunjung tinggi Ahlak/Etika, sebagai prinsip dasar dalam kehidupan sehari-hari, Kejujuran dan integritas, Bertanggung jawab, Hormat pada aturan & hukum masyarakat, Hormat pada hak orang/warga lain, Cinta pada pekerjaan, Berusaha keras untuk menabung & investasi, Mau bekerja keras dan cerdas dalam pekerjaan, dan Tepat waktu . Mereka selalu merencanakan apa yang akan dikerjakan, dan mengerjakan apa yang telah direncanakan. Semua prinsip tersebut telah ditanamkan melalui budaya dan pendidikan dalam masyarakatnya.
Sementara di negeri ini telah dikaruniai kekayaan yang sangat berlimpah, sumber daya manusia yang banyak dan berkualitas, tetapi masih berkutat pada selisih paham untuk berkuasa, untuk saling memusuhi, saling membohongi dan saling membodohi. Jadi sesungguhnya, kita bukan miskin (terbelakang) karena kurang sumber daya alam, atau karena alam yang kejam kepada kita, Kita terbelakang/lemah/miskin karena perilaku kita, Kita kekurangan kemauan untuk mematuhi dan mengajarkan prinsip dasar kehidupan yang akan memungkinkan masyarakat kita pantas membangun masyarakat, ekonomi, dan negara.
Nah, sebagai gerakan remaja putri Islam, Nasyiah memiliki kesempatan untuk merubahnya. Jika kita mencintai negeri ini, maka tidak ada kata lain selain berusaha keras untuk melakukan perubahan . Kita harus mulai dari diri kita sendiri untuk BERUBAH dan BERTINDAK! Membekali diri dengan prinsip utama yaitu Al Quran dan Sunnah dan mengamalkannya, dan membudayakannya, melalui pendidikan di sector domestic ( keluarga, rumah ) ataupun di sector public ( sekolah, kantor, masyarakat, pemerintahan, dll ). Karena kekuatan merubah itu sesungguhnya tidak datang karena apa yang kita miliki, tetapi datang dari apa yang kita lakukan.
Memang, masa depan tidaklah akan selalu ramah, dalam perjalananya pasti akan mengalami benturan dan olakan yang kadang membuat tindakan dan gerakan kita gentar, namun niat awal dan motivasi yang kuat insya Allah dapat mengatasi rintangan yang melewati kita. Apa sajakah kiranya rintangan yang mengancam menghadang laju masa depan kita ? Salah satunya adalah semakin gencarnya re-degradasi moral dan budaya para generasi muda negeri ini, yang dibentuk oleh kaum yang ingin memiliki keuntungan material yang sebesar besarnya. Karena dengan lemahnya generasi muda, maka negeri ini hanya bias menjadi consumer dan follower saja. Ditambah lagi system negara yang tidak support terhadap pembentukan karakter anak bangsa yang kuat, yang selama ini sangat dibutuhkan, maka dapat saja dengan mudah negara ini akan sepenuhnya kembali dikuasai oleh pihak - pihak yang menginginkannya.
Maka tak pelak lagi, penguatan karakter generasi muda untuk kuat dan menjadi kader pemimpin bangsa harus menjadi agenda utama, selain pengembangan ilmu teknologi tentunya. Nasyiah memiliki tanggung jawab peran dan memiliki peluang untuk menjawab tantangan tersebut, untuk memimpin diri sendiri dan masyarakat sekitar agar lebih peduli pada pendampingan penguatan karakter generasi muda negeri ini.
Untuk melakukan upaya itu diperlukan suatu tindakan sistematis dan sinergi yang kuat dengan elemen elemen masyarakat sekitar, karena saat ini apa yang kita hadapi merupakan hal yang kompleks dan sistemik, yang tidak bias dilawan oleh pribadi atau oleh satu kelompok saja, tetapi harus dilakukan secara bersama sama dan saling bekerja sama. Untuk itu, mari bersama kita bergerak dan bertindak untuk bias berubah, memajukan negeri ini dan mewujudkan masyarakat yang memiliki peradaban yang utama.
Kita mulai kembali di awal tahun 2010 ini. (_mm@ )

0 comments:

Template by : syaffa my-syaffa.blogspot.com